Tragedi Sepatu

kan ceritanya kita mau ujian sidang setelah sekian lama kuliah. jadinlah saya pergi membeli sepatu dengan teman saya, tapi saat ditoko kami dihadapkan dengan pilihan, beli sepatu untuk ujian apa beli sepatu gaul, dan setan memang hebat menggoda kami sehingga mebeli sepatu gaya-gayaan saja. lalu, dibelilah.

apa yang menjadi tragedi, sepatu yang kami beli itu adalah sama, warna sama, gaya sama, hampir 99% sama, yang membedakan hanya nomor nya. saya beli nomor 8 dan dia beli nomor 6. dan pada suatu hari, saya ingin memakai sepatu itu kekampus. ternyata si igun, nama teman saya, juga memakainya. dia segera mindel dan takut nanti adik kakak dibeliin mama sepatu yang sama. saya sebenarnya tidak ambil pusing. mau dikata apa biasa saja. karena itu tak penting buat saya, namun masalahnya. si igun gak mau. lalu setelah sampai dikampus dia tidak jadi menuju jurusan karena malu memakai sepatu yang sama berjalan beriringan pula.

jadilah dia turun dijalan. tidak jadi kekampus, mungkin dia pulang saja.
0 Responses